Thursday 8 December 2016

Nobar Jilid II : Semifinal AFF Cup 2016 - Antara Emosi & Ikhlas

Rasanya nonton bareng (nobar) edisi 2 Semifinal AFF Cup 2016 antara Vietnam menjamu timnas adalah nobar yang paling membuat emosi warga negara Indonesia sedunia. Betapa tidak, saat itu Indonesia yang sudah unggul 1 gol atas tuan rumah, bahkan pada menit 76 kiper tuan rumah mendapatkan kartu merah akibat melakukan pelanggaran terhadap pemain Indonesia lah kok malah dibalap 2 gol oleh pasukan Nguyen di 10 menit sebelum pertandingan berakhir.

Tidak itu saja, si wasit yang berasal dari China ini juga terkesan memihak tuan rumah. Dengan tidak memberikan kartu merah kepada kiper pengganti saat penalti diberikan kepada Indonesia dan menganulir hadiah penalti. Padahal jelas nampak dalam tayangan ulang bahwa kiper pengganti menarik Rizki Pora di dalam kotak penalti.

Sontak saja hal itu membuat para suporter Indonesia yang hadir di Avenger Futsal Arena Pandan Perdana makin emosi. Ditambah lagi kekonyolan kekonyolan pemain Indonesia yang tidak mampu mengkonversi giringan bolanya, padahal sudah one on one dengan kiper. Pokoknya bisa dibilang nggateli kabeh.

 
Tampak depan giant screen dan atribut branding para suporter dan spanduk KAMI BELA PERSEBAYA.

Saya teringat dengan tweet dari Cak Joner beberapa lalu saat Timnas dikalahkan Thailand 4-2 pada babak penyisihan grup di Philipines, yaitu "Ingat yaaaa..dilarang ngedumel kalau lagi lihat timnas Indonesia main,,hahahahaha!!". Padahal saat itu timnas berhasil menyamakan kedudukan dalam waktu 5 menit saja.

Tapi, selaku fasilitator ada yang lebih mengecewakan dibanding hal hal itu tadi. Saya yang tadinya merasa kalo acaranya bakal berjalan lancar rupanya sempat dag dig dug dan emosi. Mau tau kenapa? 

Nih kisahnya, perkiraan kickoff yang saya baca di salah satu stasiun tv olahraga adalah 19.30 waktu Malaysia. Nah ternyata kickoff nya yang betul adalah 20.00. Padahal jam 21.30 lapangan sudah dibooking oleh grup geng Thamil yang biasanya main futsal hingga 3 jam lamanya. Ya jelas dengan adanya acara ini kickoff si kawan kawan ini bakal delay 30 menit. Apalagi dengan adanya extratime karena Nguyen dkk berhasl membuat agregat sama menjadi 3-3.

Untungnya grup ini berkenan memberikan toleransi hingga 30 menit. Dan kami memutuskan untuk meringkesi semua property even dan branding yang terpasang di venue hehe...Dan akhirnya dilanjutkan di warung saja sambil standing party menyaksikan gol pinalti kemenangan Indonesia yang dieksekusi Manahati Lestusen. Tapi ya kita tetep berinisiatif dong untuk memberikan ganti 30 menit kepada geng Thamil tadi, dan mereka setuju menerimanya.

Tapi, sebenarnya puncak emosi saya adalah pada saat gol pertama yang diciptakan oleh Boaz. Saat itu para penonton yang kegirangan malah sawat sawatan botol di dalam lapangan futsal. So pasti airnya tumpah semua dong dan si owner lapangan pun menegur tindakan itu. Belum lagi para perokok yang membuang abunya sembarangan. Bikin lapangan makin ngeres aja.
Para tersangka penyawat botol ada di deretan belakang hehehe...Peace Love n Gaul aja deh.

Kami yang saat itu sedang bernegosiasi dengan Grup Thamil belum selesai, kok malah ditambahi masalah sepele gini. Padahal bikin acara nobar ini sebenarnya spontanitas dan tidak nyari untung eh malah dapat malu gara gara ulah primitive para suporter yang domisilinya di dekat lapangan futsal ini. Ya mau ndak mau si pelaku kita suruh ngepel lantainya. Nggak malu?

Hufftt....sampai kapan "orang kita" ini seperti ini ya? Udah dibikinin acara gratis, rame rame biar seru, ada futsalnya, bukannya malah membantu eh malah menyusahkan orang lain dan diri sendiri. Padahal sudah diingatkan untuk tidak membuang sampah sembarangan. Pake cara apa lagi ya? Tapi yang jelas hal itu tidak akan membuat kita kapok untuk menggelar acara nobar Final AFF Cup 2016 mendatang. Hanya saja venue akan kita pindah di lokasi Nobar 1.

"Terkadang maksud kita untuk berbuat baik kepada orang lain itu tidak linear orang yang akan kita bantu." - quotes saya di acara kemarin.

But anyway, I would like to say congratulations to reach the Final Stage of AFF Cup 2016 for Indonesian national team. Hopefully you guys able to make the Indonesian people happy through football. Special thanks to Kediri Xtreem Malaya, K-Conk Malaysia, Viking Malaysia, & Ultras Gresik Malaysia for this collaboration. See you at another place, guys!! WANI

Atribut para suporter yang hadir saat nobar 2 Semifinal AFF Cup 2016 di kandang Vietnam.

Tambahan Info :

Laporan dana Nobar Timnas "Aliansi Suporter Indonesia di Malaysia "
Sisa nobar the zone : RM207.00
Urunan nobar 2 : RM328.00
Total pemasukan : RM535.00
=======================================
Biaya sewa lapangan nobar 2 : RM395.00
Mineral 2 kardus : RM18.00
Total pengeluaran :RM413.00
=======================================
Uang sisa : RM122.00


Untuk Nobar Final fix akan digelar di The Zon pada tanggal 14 dan 17 Dec 2016. Terima kasih atas kekompakan dan kekeluargaannya. Mohon maaf jika ada kekurangan di Nobar ke II. Kalian Istimewa.

No comments:

Post a Comment